Gardakatulistiwa.com,Kediri-Menyusul adanya informasi terkait dugaan pungutan liar di Samsat
Kediri, Kasatlantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir, S.T.K., S.I.K.langsung melakukan
pengecekan pada Selasa (04/05/2025).
Setelah inspeksi, AKP Afandy menyampaikan bahwa pelayanan berjalan dengan baik dan tanpa
kendala. Wajib pajak yang hadir dalam jumlah besar juga mengonfirmasi bahwa proses pengurusan
mereka berjalan lancar dan normal.
Hari pertama pemutihan pajak daerah di Jawa Timur ini sangat diminati masyarakat. Kebijakan
pemutihan yang berlaku mulai April hingga November 2025 menawarkan pembebasan berbagai
beban pajak, termasuk Bebas Pokok Bea Balik Nama Kendaraan Bermotor (BBNKB) untuk penyerahan
kedua dan seterusnya, bebas sanksi administratif keterlambatan Pajak Kendaraan Bermotor (PKB), dan
penghapusan denda SWDKLLJ.
AKP Afandy menyatakan, “Sidak ini bertujuan memastikan pelayanan optimal di awal pelaksanaan
pemutihan pajak. Hasil pengecekan menunjukkan tidak ada pungutan liar atau kendala signifikan, dan
kami juga telah mengarahkan petugas Samsat untuk menyediakan makanan dan minuman agar tetap
bugar dalam melayani wajib pajak.” Ratusan warga yang memanfaatkan program pemutihan
menyambut baik kesiapan layanan Samsat Kota Kediri.
Pemutihan pajak di Jawa Timur tahun 2025 yang dimulai pada awal Oktober memancing antusiasme
besar. Program ini mencakup pembebasan pokok BBNKB, sanksi keterlambatan PKB, dan
pembebasan denda SWDKLLJ. Hari pertama pemutihan di Samsat Kota Kediri terlihat dipenuhi oleh
wajib pajak yang memanfaatkan kesempatan ini untuk menyelesaikan kewajiban pajak mereka.
Kasatlantas AKP Afandy Dwi Takdir memeriksa secara langsung proses pelayanan, memastikan bahwa
tidak ada hambatan atau pungli yang ditemukan. Pengarahan juga diberikan kepada anggota Samsat
untuk menjaga kualitas pelayanan agar proses pemutihan berjalan lancar hingga akhir program pada
14 April 2025
Kebijakan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kesadaran masyarakat untuk taat pajak,
sekaligus mengurangi beban administratif yang dihadapi.(Dedy S)
0 Komentar